Ciri-Ciri Pasar Monopoli
Nah, setelah mengetahui tentang pengertian dari pasar monopoli, maka selanjutnya akan diulas mengenai ciri-ciri dari pasar monopoli itu sendiri. Suatu pasar akan dianggap sebagai sebuah pasar monopoli apabila memenuhi karakteristik atau ciri berikut ini:
Hanya terdapat satu penjual
Penting untuk digaris bawahi bahwa di dalam sebuah pasar monopoli itu hanya ada satu produsen saja. Sehingga harga akan dibentuk langsung oleh produsen tanpa adanya pengaruh dari para pembeli atau konsumen. Sehingga, fungsi dari penjual di sini adalah sebagai penentu untuk harga (Price maker).
Ada banyak pembeli, produk tidak mempunyai substitusi yang dekat
Salah satu penghambat utama untuk bisa memasuki pasar adalah kekuatan utama dari monopoli. Adanya suatu hambatan yang dipicu oleh suatu hambatan alami ataupun hambatan buatan. Hambatan tersebut akan menyebabkan kondisi dari persaingan menjadi kurang menguntungkan. Sehingga pendatang baru akan menjadi pihak yang dirugikan. Contoh dari hambatan yang dimaksud tersebut adalah:
- Produsen yang memiliki hak paten untuk output atau barang produksi yang diciptakan. Misalnya saja adalah merk dagang dan adanya hak cipta.
- Produsen mempunyai sumber daya yang sangat penting dan unik sehingga itu menjadi sebuah modal yang sangat dirahasiakan oleh perusahaan tertentu kepada perusahaan yang lainnya. Contohnya saja adalah pengetahuan yang lebih mengenai teknik produksi dan lain sebagainya.
- Adanya skala ekonomi yang memungkinkan sebuah pasar hanya dapat dilayani oleh satu saja perusahaan lantaran amat besar sehingga menjadi lebih efisien. Misalnya saja perusahaan di bidang listrik, transportasi, air dan juga komunikasi.
- Produsen amat menguasai di dalam menetapkan suatu kebijakan pembatasan untuk harga. Kebijakan pembatasan harga tersebut mulai dari harga yang tinggi hingga yang amat rendah tujuannya supaya perusahaan yang baru menjadi sulit dan gagal memasuki pasar.
Contoh Pasar Monopoli
Sebenarnya, pasar monopoli sendiri dibedakan menjadi dua bentuk. Yaitu:
- Pasar Monopoli Murni atau Pure Monopoly yang merupakan sebuah bentuk pasar yang sangat ekstrim seperti PLN, PT Kereta Api dan PAM.
- Pasar Near Monopoly atau pasar yang mendekati monopoli, merupakan sebuah pasar yang di dalamnya terdiri dari satu orang pengusaha atau single producer. Misalnya saja adalah penjual sate di sebuah daerah disebut sebagai monopoli murni untuk kawasan tersebut. Namun, juga akan menjadi near monopoly apabila ia di kawasan yang lain menjajakan sate yang serupa.
Kebaikan Pasar Monopoli
Pasar monopoli kerap dianggap sebagai sebuah pasar yang bisa mengeksploitasi para pekerja. Selain itu juga merusak sumber daya yang menyebabkan masyarakat memberikan tanggapan negative akan hal tersebut dan kehadiran dari perusahaan tersebut. Akan tetapi, sebagaimana bentuk pasar secara umum, pasar monopoli sesungguhnya juga memiliki beberapa kebaikan. Misalnya adalah:
Efisiensi serta pertumbuhan ekonomi
Keunggulan yang pertama dari perusahaan monopoli adalah kemampuan yang dimilikinya untuk mengakumulasi keuntungan yang super normal di dalam jangka panjang. Dampaknya adalah riset pengetahuan dan teknologi bisa terdanai dengan kemampuan perusahaan tersebut. Adanya peningkatan efisiensi ini juga akan meningkatkan output yang lebih tinggi dan itu dapat mendorong tumbuhnya ekonomi yang lebih luas.
Menghindari adanya produk tiruan dan juga persaingan yang tidak bermanfaat
Banyaknya perusahaan pesaing tentu saja akan muncul pemborosan atau inefisiensi lantaran perusahaan akan lebih mementingkan keuntungan mereka yang lebih besar dibandingkan dengan perusahan pesaing. Sehingga bisa-bisa itu akan menurunkan kualitas produknya.
Perusahaan monopoli yang secara umum mereka adalah para perusahaan besar akan dapat menikmati skala ekonomi yang mampu menurunkan biaya produksi. Hal tersebut dapat dimaklumi lantaran di dalam pasar monopoli perusahaan tidak harus mengeluarkan biaya penjualan misalnya biaya untuk promosi, iklan yang dialami oleh pasar-pasar dengan persaingan sempurna.
Efisiensi di dalam pengadaan barang publik
Melalui pasar, tidak semua barang bisa disediakan dengan lebih efisien. Barang tersebut dikenal dengan istilah barang publik. Pengadaan barang publik tersebut akan lebih efisien di dalam skalanya yang besar. Misalnya saja adalah pengadaan jembatan, jalan raya, pelabuhan, transportasi, air minum, dan juga telekomunikasi.
0 comments:
Post a Comment