PEMASARAN YASTI

  • Home
  • Artikel
  • Make Up
  • Peralatan Sekolah
  • Wisata

animasi

Widget Animasi

Animasi

animasi bergerak gif
My Widget

Animasi

animasi bergerak gif
My Widget

Sunday, October 7, 2018

Home » Artikel » pengertian produksi

pengertian produksi

October 07, 2018No comments



Secara umum produksi diartikan sebagai suatu kegiatan atau proses yang menstranspormasikan masukan (input) menjadi hasil keluaran (output). Dalam pemgartian yang bersifat umum ini penggunaannya cukup leas, sehingga mencakup keluaran (output) yang berupa barang atau jasa. Dalam arti sempit, pengertian produksi hanya dimaksud sebagai kegiatan yang menghsilkan barang baik barang jadi maupun barang setengah jadi, bahan industri dan suku cadang atau spareparts dan komponen. Hasil produksinya dapat berupa barang­barang konsumsi maupun barang-barang industri. Produksi adalah kegiatan untuk menciptakan atau menambah kegunaan suatu barang atau jasa. (Sofjan Assauri, 1999: him 11)
Produksi adalah suatu proses mengubah input menjadi output sihingga nilai barang tersebut bertambah. Input dapat berupa terdiri dari barang atau jasa yang digunakan dalam proses produksi, dan output adalah barang atau jasa yang di hasilkan dari suatu proses produksi.(sri adiningsih, 1999 : him 3-4). sedangkan menurut, sukanto dan indriy, Produksi merupakan pusat pelaksanaan kegiatan konkrit mengadakan barang-barang dan jasa-jasa. Tanpa kegiatan ini kosonglah arti suatu badan usaha.(sukanto, indriyo, 1992, him 12-13)
Produksi adalah suatu kegiatan yang mengubah input menjadi output. Kegiatan tersebut dalam ekonomi biasa di nyatakan dalam fungsi produk, Fungsi produk menunjukkan jumiah maksimum output yang dapat dihasilkan dari pemakaian sejumlah input dengan menggunakan teknogi tertentu. (sugiarto, dkk, 2002 : him 202) sedangkan menurut Ari sudarman, Produksi sering didefenisikan sebagai penciptaan guna, dimana guna bararti kemampuan barang atau jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia(Ari Sudarman, 2004 : him 103)
Menurut definisi diatas produksi meliputi semua aktivitas dan tidak hanya mencakup pengertian yang sangat luas, produksi meliputi semua aktivitas dan tidak hanya mencakup pembuatan barang-barang yang dapat dilihat dengan menggunakan faktor produksi. Faktor produksi yang dimaksud adalah berbagai macam input yang digunakanuntuk melakukan proses produksi. Faktor-faktor produksi tersebut dapat diklasifikasi menjadi faktor produksi tenaga kerja, modal, dan bahan mentah. Ketiga faktor produksi tersebut dikombinasikan dalam jumlah dan kualitas tertentu. Aktivitas yang terjadididalam proses produksi yang meliputi perubahan-perubahan bentuk, tempat dan waktupenggunaan hasil-hasil produksi.
Disamping itu produksi juga diartikan sebagai penciptaan nilai guna (utility) suatu barang dan jasa dimana nilai guna diartikan sebagai kemampuan barang dan jasa untuk memenuhi kebutuhan manusia. Pengertian lain dengan lebih sederhana mengatakan bahwa produksi adalah suatu kegiatan mengubah input (faktor produksi menjadi outputbarang dan jasa). adanya perbedaan produksi dalam arti teknis dan ekonomi adalah secara teknis merupakan suatu pendayagunaan sumber­sumber yang tersedia. Dimana nantinya diharapkan terwvujudnya hasil yang lebih baik dari segala pengorbanan yang telah diberikan. Sedangkan bila ditinjau dari pengertian ekonomi, produksi merupakansuatu proses pendayagunaan segala sumber yang tersedia untuk mewujudkan hasil yangterjamin kualitas, terkelola dengan baik sehingga kegiatan tersebut haruslah dilakukan dengan biaya serendah mungkin untuk mencapai hasil maksimal.
Fungsi Produksi
Pada umumnya ekonomi menggunakan fungsi produksi untuk menggambarkan hubungan antara input dan output. Fungsi produksi menunjjukan berapa banyak jumlah maksimum output yang dapat diproduksi apabila sejumlah input yang tertentu dipergunakan pada proses produksi(Sri Adiningsi, 1999: hlm 5)
Fungsi produksi adalah suatu skedul (atau tabel atau persamaan matematis) yang menggambarkan jumlah output maksimum yang dapat dihasilkan dari satu set faktor produksi tertentu, dan pada tingkat teknologi tertentu pula. Singkatnya fungsi produksi adalah katalog dari kemungkinan hasil produksi(Ari Sudarman, 2004: hlm 108)
Fungsi produksi menunjukkan sifat hubungan di antara faktor­faktor produksi dan tingkat produksi yang dihasilkan. Faktor-faktor produksi dikenal pula dengan istilah input dan jumlah produksi selalu juga disebut sebagai output.(Sadono Sukirno, 2008 : him 193)
Dari pengertian diatas dapat dipahami mengenai unsur-unsur dan Faktor-faktor produksi disini yang dimaksud adalah tanah, modal, tenaga kerja dan keahlian keusahawan dimana tetap jumlahnya. Hanya tenaga kerja dipandang sebagai faktor produksi yang berubah-ubah. jumlahnya. Dengan demikian perkaitan antara faktor produksi yang digunakan dan tingkat produksi yang dicapai adalah perkaitan antarajumlah tenaga kerja yang digunakan dan jumlah produksi yang dicapai. 3 variabel independen yaitu Bahan Baku, Tenaga Kerja, dan Pemasaran Hasil produksi.
 a.    Bahan baku
Menurut Mulyadi (1986: 118) bahan baku adalah bahan yang membentuk bagian integral produk jadi. Bahan baku yang diolah dalam perusahaan manufaktur dapat diperoleh dari pembelian lokal, pembelian import atau dari pengolahan sendiri.
Adapun jenis jenis bahan baku menurut Gunawan Adisaputro dan Marwan Asri (1982: 185) terdiri dari
1. Bahan baku langsung (direct material)
Bahan baku langsung adalah semua bahan baku yang merupakan bagian daripada barang jadi yang dihasilkan. Biaya yang dikeluarkan untuk membeli bahan mentah langsung ini mempunyai hubungan yang erat dan sebanding dengan jumlah barang jadi yang dihasilkan.
2. Bahan baku tak langsung (indirect material)
Bahan baku tak langsung adalah bahan baku yang ikut berperanan dalam proses produksi, tetapi tidak secara langsung tamapak pada barang jadi yang dihasilkan. Seandainya barang jadi yang dihasilkan adalah meja dan kursi maka kayu merupakan bahan baku langsung, sedangkan paku dan plamir merupakanbahan mentah tak langsung. Sumber : id.shvoong
b.    Tenaga kerja
Tenaga Kerja adalah seluruh jumlah penduduk yang dianggap dapat bekerja dan sanggup bekerja jika ada permintaan kerja, tenaga kerja dapat dilihat dari konsep produktivitasnya. Sumber : socialrewardsurvey
Tenaga kerja faktor produksi ini bukan saja berarti jumlah buruh yang terdapat dalam perekonomian. Pengertian tenaga kerja meliputi juga keahlian dan ketrampilan yang mereka miliki. Dari segi keahlian dan pendidikannya, tenaga kerja di bedakan kepada tiga golongan berikut:
1. Tenaga kerja kasar adalah tenaga kerja yang tidak berpendidikan atau rendah pendidikannya dan tidak memiliki keahlian dalam suatu bidang pekerjaan,
2. Tenaga kerja terampil adalah tenaga kerja yang memilki keahlian dari pelatihan atau dari pengalaman kerja seperti montir mobil, tukang kayu dan ahli merepasi TV dan radio.
3. Tenaga karja terdidik adalah tenaga kerja yang memiliki pendidikan cukup tinggi dan ahli dalam bidang tertentu seperti dokter, akuntan, ahli ekonom dan insinyur. .(sudono sukirno, 2003: hlm 7)
 Konsep produktivitas kerja dapat dilihat dari dua dimensi, yaitu dimensi individu dan dimensi organisasian. Dimensi individu melihat produktivitas dalam kaitannya dengan karakteristik­karakteristik kepribadian individu yang muncul dalam bentuk sikap mental dan mengandung makna keinginan dan upaya individu yang selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas kehidupannya.Sedangkan dimensi keorganisasian melihat produktivitas dalam kerangka hubungan teknis antara masukan (input) dan keluaran (out put). Oleh karena itu dalam pandangan ini, terjadinya peningkatan produktivitas tidak hanya dilihat dari aspek kuantitas, tetapi juga dapat dilihat dari aspek kualitas,
                                                                          Pemasaran Hasil produksi
Pemasaran adalah suatu proses sosial yang didalamnya individu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan menciptakan, menawarkan, dan secara bebas mempertukarkan produk yang bernilai dengan pihak lain (Kotler, 2002: hlm 9)
Perencanaan pemasaran harus dimulai dari penetapan tujuan perusahaan, misalnya tujuan yang ingin dicapai:
a.    Menciptakan kepuasan pelanggan melalui tawaran produk
b.    Meningkatkan kwalitas produk
c.    Meningkatkan pasar
d.   Medapat laba dalam jangka pendek dan panjang (Ali Hasan 2008: hlm 31)
Meskipun beberapa perusahaan mempunyai tujuan yang sama, tetapi strategi yang digunakan berbeda-beda. Umumnya strategi pemasaran adalah:
a.    Memilih pelanggan sasaran yang dituju atau dilayani
b.    Mengidentifikasi kebutuhan dan keinginan pelanggan
c.    Menentukan bauran pemasaran panjang (Ali Hasan 2008: Mm 32)
Agar strategi pemasaran dapat dijalankan, menajer pemasaran diharuskan untuk mengembangkan program-program pemasaran, seperti berikut:
a.    Target penjualan
b.    Anggaran pemasaran
c.    Alokasi bauran pemasaran
d.   Penetapan harga
e.    Alokasi anggaran pemasaran pada masing-masing kelompok(Ali Hasan 2008: him 32)
Implementasi perencanaan pemasaran akan menjadi aktivitas terbaik perusahaan harus diorganisasikan melalui struktur organisasi yang mencerminkan kegiatan pemasaran yang optimal.



Email ThisBlogThis!Share to XShare to Facebook
← Newer Post Older Post → Home

0 comments:

Post a Comment

Social Profiles

TwitterFacebookGoogle PlusInstagramRSS FeedEmail

GAMBAR

CARI UANG

iklan

Animasi

animasi bergerak gif
My Widget
  • Popular
  • Tags
  • Blog Archives
  • Fakta Tentang Jembatan Gantung Situ Gunung
    Fakta Tentang Jembatan Gantung Situ Gunung   Jembatan gantung terpanjang di Indonesia Sudah pernah mencoba untuk menaiki jem...
  • CONTOH LAPORAN
              Contoh Laporan Prakerin Administrasi Perkantoran, Akuntansi, TKJ, dan Multimedia yang Baik dan Benar. Ampuh Tanpa Revisi!!! ...
  • tata cara kerja pemasaran online
    Tag: cara kerja pemasaran online Inilah Cara Melakukan Online Marketing Indonesia Yang Efektif Digital marketing agency 021-7179 622...

Search This Blog

Powered by Blogger.

Report Abuse

  • Home

About Me

sarah mardatika
View my complete profile

venus soft matte

Venus Soft Matte Lip Cream, ‘Racun Warna-warni’ Anti Cracking dari Marcks Foto: instagram/frestiyulis iyaa.com | Jakarta: Setelah l...

Labels

  • Artikel
  • Make Up
  • Peralatan sekolah
  • Wisata

Blog Archive

  • ►  2019 (77)
    • ►  May (77)
  • ▼  2018 (131)
    • ►  November (2)
    • ▼  October (129)
      • botol minum
      • buku sidu
      • sepatu vans
      • sepatu converse
      • sepatu fila
      • sepatu adidas
      • curug sawer
      • curug kembar kadudampit sukabumi
      • cemara kadudampit
      • perkemahan situ gunung kadudampit
      • perkemahan cinumpang kadudampit
      • citepus sukabumi
      • gunung sunda sukabumi
      • situ gunung
      • jembatan gantung situ gunung
      • santasea sukabumi
      • air panas cikundul
      • curug sawer
      • pakaian seragam sekolah nasional
      • Bukti pengeluaran uang kas
      • surat permintaan barang
      • peralatan karakter kartun
      • peralatan tulis karakter doraemon
      • tas sekolah anak sma/smk
      • Tas Gunung
      • Tas Ransel waterproof
      • Tas Gendong
      • Hasil produk
      • Testimoni
      • Produk Tania Healtcare
      • TANIA HEALTHCARE
      • sistem informasi manufaktur
      • jenis dan ciri badan usaha milik negara
      • perbedaan badan usaha dengan perusahaan
      • tujuan dan manfaat komunikasi bisnis
      • pengertian komunikasi bisnis
      • definisi dan contoh bisiness plan
      • pengertian business plan
      • alat produksi tradisional dan modern
      • aneka macam peralatan kantor
      • pengertian manajemen perkantoran funsi tujuan sara...
      • pengertian dan fungsi kantor
      • manfaat blog
      • pengertian blog
      • jenis jenis website
      • pengertian web
      • pengertian website
      • jenis jenis tenaga kerja
      • tata cara kerja pemasaran online
      • komponen pemasaran online
      • contoh pasar persaingan sempurna
      • kelebihan dan kelemahan pasar persaingan sempurna
      • pasar persaingan sempurna
      • contoh pasar persaingan sempurna
      • tujuan tujuan keselamatan
      • contoh kebijakan K3
      • pengertian K3
      • pasar modern
      • contoh pasar modal
      • pasar modal
      • pasar oligopoli
      • ciri ciri pasar monopoli
      • pasar monopoli
      • keputusan pembelian
      • motif manusia dalam melakukan pembelian
      • kebiasaan pembeli
      • empat kriteria yang harus dipenuhi segmen pasar
      • pasar sasaran
      • asumsi asumsi yang di pakai teori ekonomi makro
      • perbedaan ekonomi makro
      • contoh ekonomi mikro
      • ruang lingkup ekonomi makro
      • ekonomi mikro
      • pengertian ekonomi
      • macam macam barang fresh
      • tujuan dan manfaat display
      • tujuan display
      • macam macam display
      • contoh display
      • Definisi Display
      • Konsep Pemasaran
      • contoh siklus akuntasi
      • siklus akuntansi
      • fungsi akuntansi
      • manfaat akuntansi
      • tujuan akuntansi
      • pengertian akuntansi
      • jenis jenis transaksi
      • menghitung volume barang dan ongkos kirim
      • cara menghitung harga pokok penjualan pada perusah...
      • pengertian penelitian pasar
      • contoh alur transaksi penjualan
      • Penjualan Tunai
      • Alur transaksi pembelian
      • Prosedur Penerimaan Dan Pengeluaran Uang Kas
      • Alur Pengeluaran Kas
      • Alur Transaksi
      • Hak Dan Kewajiban Konsumen
      • Jangka Waktu Perlindungan Rahasia Dagang
      • Rahasia Dagang

Blogger templates

 
  • Blog Archive

    • May 2019 (77)
    • November 2018 (2)
    • October 2018 (129)
  • Blogroll

  • Labels

    • Artikel
    • Make Up
    • Peralatan sekolah
    • Wisata
  • About

Copyright © PEMASARAN YASTI | Powered by Blogger
Design by NewWpThemes | Blogger Theme by Lasantha - PremiumBloggerTemplates.com | BTheme.net